MERANTI – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Polres Kepulauan Meranti menggelar turnamen billiard yang berlangsung meriah di Jalan Imam Bonjol, Kecamatan Tebing Tinggi, pada Rabu (18/06/2025) sore. Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian acara yang menekankan pentingnya kebersamaan dan pendekatan humanis antara Polri dan masyarakat.
Turnamen billiard ini tidak sekadar menjadi ajang kompetisi, melainkan juga sebagai medium memperkuat sinergi antara Polri dengan pemerintah daerah, unsur Forkopimda, serta komunitas olahraga di Meranti. Hadir dalam pembukaan kegiatan antara lain Bupati Meranti AKBP (Purn) H. Asmar, Kapolres Meranti AKBP Aldi Alfa Faroqi, Wakapolres Kompol Maitertika, Ketua DPRD H. Khalid Ali, Kadisporapar Ery Suhairy, Ketua KONI Sudarto, dan Ketua OPSI Meranti Wilson.
Dalam sambutan pembukaan, Kapolres Meranti menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar bagian dari peringatan, namun juga menjadi sarana untuk mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat melalui olahraga yang penuh strategi dan etika seperti billiard. Menurutnya, olahraga ini mencerminkan nilai-nilai penting dalam tugas Bhayangkara, yakni ketelitian, kesabaran, dan kehormatan dalam menjalankan amanah negara.
Turnamen ini juga menggambarkan filosofi Polri yang kuat karena tumbuh bersama rakyat. Oleh sebab itu, olahraga menjadi jembatan alami yang mempererat kedekatan antara aparat keamanan dan warga. Kapolres menekankan bahwa semangat kompetisi dalam olahraga ini juga merefleksikan nilai-nilai profesionalisme, disiplin, dan sportivitas yang dipegang teguh oleh institusi Polri.
Lebih lanjut, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Bhayangkara ke-79 yang mengusung tema nasional: Polri Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas. Dengan adanya turnamen ini, diharapkan tumbuh semangat kebersamaan, gaya hidup sehat, dan solidaritas yang kuat di lingkungan Meranti.
Dari pihak pemerintah daerah, Bupati Meranti AKBP (Purn) H. Asmar memberikan apresiasi atas inisiatif Polres Meranti dalam menyelenggarakan kegiatan yang menyentuh aspek sosial dan komunitas secara luas. Ia menilai turnamen ini sebagai sarana penting untuk menjalin komunikasi yang harmonis antara pemerintah, Polri, dan masyarakat.
Dalam momentum Hari Bhayangkara ini, kegiatan seperti lomba billiard menjadi wujud nyata kolaborasi yang produktif. Billiard dinilai sebagai olahraga yang membutuhkan strategi dan ketenangan—dua hal yang sangat relevan dengan tugas-tugas kepolisian yang mengedepankan ketelitian, responsibilitas, dan integritas.
Melalui semangat sportivitas dan kebersamaan, turnamen ini diharapkan mampu memperkuat ikatan emosional dan semangat gotong royong, serta menjadi bagian dari semarak Hari Bhayangkara yang tidak hanya dirayakan, tetapi juga memberi makna.(***)