Belitung, 17 September 2025 – PT EMP Malacca Strait bersama sejumlah rekan media melakukan kunjungan ke Koperasi Jasa Usaha Mandiri Syariah (KJUM Syariah) yang berlokasi di Kelurahan Teluk Belitung, Kecamatan Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau.
Kunjungan ini menjadi bentuk apresiasi dan monitoring terhadap salah satu mitra binaan PT.ITA yang sejak awal berdiri berperan aktif dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program simpan pinjam berbasis syariah.
Ketua KJUM Syariah, Samaun, S.Sos, mengenang perjalanan panjang koperasi yang berdiri dengan modal kecil namun bertekad besar.
"Modal awal kami hanya Rp24 juta hasil dari patungan para pendiri. Kini, modal koperasi telah berkembang menjadi sekitar Rp4,6 miliar," jelasnya dengan bangga.
Ia menambahkan, di awal perjalanan, tantangan terbesar adalah memberikan edukasi kepada masyarakat tentang sistem simpan pinjam berbasis syariah. Namun berkat kerja keras dan komitmen pengurus, koperasi kini menjadi salah satu lembaga keuangan mikro yang dipercaya masyarakat.
Sejak tahun 2009, KJUM Syariah telah meraih berbagai penghargaan, termasuk dari Program Lembaga Keuangan Mikro (LKM) Mandiri Sejahtera dampingan PT Kondur Petroleum S.A–EMP Malacca Strait.
Koperasi ini juga pernah menjadi peserta dalam Northern Sumatra Forum 2 SKK Migas Perwakilan Sumbagut KKKS Wilayah Sumatra Bagian Utara mengusung tema
Semangat Kebangsaan dalam Mewujudkan Ketahanan Energi Visi Hulu Migas 2030.
Laporan tahunan yang disusun sesuai UU No. 25 Tahun 1992 menegaskan bahwa dua tahun terakhir, pendapatan usaha koperasi terus meningkat. Usaha simpan pinjam sebagai unit utama mencatatkan kenaikan signifikan yang berdampak pada Sisa Hasil Usaha (SHU).
Hal ini salah satunya disebabkan oleh keberhasilan koperasi dalam menagih kredit macet dari sejumlah anggota yang sempat menunggak.
Namun pengurus koperasi tetap mengingatkan anggota untuk disiplin membayar angsuran tepat waktu.
"Jika terjadi tunggakan lebih dari tiga bulan, kami tidak segan untuk mengeksekusi agunan sesuai perjanjian. Langkah ini penting agar koperasi tetap sehat dan dana dapat digulirkan ke anggota lain," tegas Samaun.
Samaun menambahkan bahwa sebelum koperasi hadir, masyarakat Merbau kesulitan melakukan transaksi keuangan.
"Dulu, kirim uang saja harus melalui pemilik toko dengan biaya yang tidak murah. Sekarang pedagang kecil pun bisa berkembang karena akses keuangan lebih mudah," ujarnya.
Kini, dengan 253 anggota aktif, KJUM Syariah telah mampu memberikan layanan gaji sesuai tupoksi, memperluas akses modal usaha, dan menjadi pilar ekonomi bagi masyarakat Merbau.
Koperasi Jasa Usaha Mandiri Syariah kini menjadi contoh sukses pengelolaan lembaga keuangan mikro yang transparan, sehat, dan berkelanjutan. PT EMP Malacca Strait menyatakan komitmennya untuk terus memberikan pendampingan, sehingga koperasi semakin maju dan memberi manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.
Tampak hadir dari pihak perusahaan, Arif Hidayatullah, CSR Coordinator EMP, bersama Hansardi, Humas EMP dari Pekanbaru, dan tim pendukung. Kehadiran mereka turut memastikan kegiatan berjalan lancar sekaligus menjadi bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan masyarakat.
Selain itu, dari tim Jakarta juga tampak Hari Maulana, Communication Officer, yang datang bersama rombongan untuk memberikan dukungan langsung di lapangan.
Kegiatan ini turut diliput oleh perwakilan organisasi wartawan, seperti PWI, MOI, dan IWO, yang ikut mengapresiasi dan mendukung upaya pemberdayaan masyarakat melalui program CSR ini.
(Penulis: Dodi Kesuma Nasution)
